40 Satelit Starlink SpaceX Milik Elon Musk Berjatuhan Akibat Badai Geomagnetik

40 Satelit Starlink SpaceX Milik Elon Musk Berjatuhan Akibat Badai Geomagnetik 40 Satelit Starlink SpaceX Milik Elon Musk Berjatuhan Akibat Badai Geomagnetik

BERITA - 40 Satelit Starlink SpaceX milik Elon Musk berjatuhan efek badai geomagnetik. Hanya terdalam satu hari, 40 mengenai 49 satelit yang telah diluncurkan disapu sebab badai geomagnetik.

Dikutip dari Cnet, 40 satelit Starlink yang diluncurkan SpaceX kembali ke Bumi bersama hancur antara atmosfer berdasarkan update resmi antara situs SpaceX.

Sebagai tambahan informasi, satelit Starlink sama dengan satelit internet yang dioperasikan akibat SpaceX, alpa satu pertaktikan milik Elon Musk. Satelit Starlink ini menyediakan servis internet menurut beberapa negara dekat belahan dunia.

Setidaknya, SpaceX telah merilis lebih atas 2.000 satelit Starlink sejak tahun 2018.

Kembali lagi membahas Starlink, kabar yang cukup mengejutkan datang dari satelit Starlink SpaceX yang terkena musibah. Satelit Starlink yang dikirimkan ekstra dalam upaya menghadirkan internet satelit berkegesitan tinggi harga ke seluruh dunia ini kembali lagi ke atmosfer Bumi berikut hancur dekat atas balasan badai geomagnetik.

Badai geomagnetik ini disebabkan karena matahari akan memuntahkan partikel angin matahari akan akhirnya menabrak Bumi. Partikel tercatat ternyata mengacaukan medan magnet planet dan mengganggu satelit, meningkatnya hambatan dan mengacaukan orbit atas satelit itu sendiri.

Akibatnya melalui 49 satelit Starlink yang dikirimkan SpaceX ke Falcon 9, 40 satelit kembali ke atmosfer Bumi dan hancur di atmosfer. Kejadian tercantum terjadi setelah peluncurannya di tanggal 3 Februari 2022 lintas.

Tim Starlink kenal mengendalikan satelit dalam mode aman bagi meminimalisir hambatan daripada badai geomagnetik tersebut. Saakannya, hal tersebut tidak cukup berarti bagi menghidnari badai geomagnetik ini.

Pihak SpaceX seperti yang dikutip dari Cnet (10/02/2022) mengatakan bahwa satelit akan "diterima kembali atau sudah mediterimai astmosfer Bumi" dalam hari Selasa, secara efektif lagi menghakhiri bernyawa mereka yang singkat ini.

Kabarnya tidak ada dampak yang berarti walaupunpun puluhan satelit Starlink terkandung jatuh ke Bumi. Menurut pihak Starlink, ketika satelit bertabrakan lewat atmosfer, mereka dirancang akan terbakar seluruhnya. 

Dengan demikian tidak ada puing nan mencapai permukaan Bumi. SpaceX lagi menambahkan bahwa musibah nan menciptakan satelit Starlink hancur ini tidak menimbulkan resiko untuk satelit lain nan berada antara sekitarnya.

Kejadian dramatis ini terus sempat terekam demi Socieedad de Astronomia del Caribe, sebuah organisasi astronomi nirlaba yang berbasis di Puerto Rico, bagaikan yang dikutip dari Space.com.

Bak meteor yang melintasi langit malam, puluhan satelit tersebut terlihat terbakar dempet atas langit. Kejadian ini terekam dempet dalam sebuah video yang diunggah dempet kanal YouTube kevinizooropa.

Berikut penampakannya: