BERITA - NYON. Tahun 2020 menyimpan berlipat-lipat kejutan dan kejadian, terutama pandemi Covid-19 yang mengubah dunia. Hal terhormat turut berpengaruh terhadap kompetisi sepak bola antara berbagai belahan dunia.

Setiap musim hadir lewat tantangannya sendiri, lewat transfer lagi perubahan pelatih. Namun, ada kira-kira klub sepak bola gede hadapan level teragung, mengakhiri musim lagi tahun tanpa trofi.  

Terlepas melalui tantangan, sepak bola berkembang pesat meneladan memberikan torehan sejarah kontemporer. Sebut saja, cerita Liverpool memenangkan gelar Liga Premier Inggris serta Bayern Munich memenangkan treble kontinental kedua.

Di balik catatan sejarah hangat yang menarik terhormat, terdapat klub yang kalah bersinar pada tahun 2020. 

Baca Juga: Nama calon pelatih nan cocok bangkitkan Arsenal

Ini daftar 5 klub nan urung bersinar di tahun 2020, dilansir dari Sportskeeda.com:

5. Benfica

5. Benfica

Benfica adalah klub terberjaya dalam sejarah sepak bola Portugal lagi bertandang ke musim 2019-2020 bagaikan juara bersikeras Liga Portugal. Namun, mereka urung mempertahankan gelar lewat finis lima poin antara belakang juara Porto antara klasemen Liga Portugal

Benfica turut finis kualitas ketiga hadapan penyisihan grup Liga Champions atas 2019. Artinya, Benfica tersingkir ke Liga Europa. Tetapi, Benfica kandas atas rintangan perdana, kalah agregat 5-4 atas klub Ukraina, Shakhtar Donestk hadapan Babak 32 besar.

Di musim baru, Benfica pula batal melaju ke fase grup Liga Champions selepas tersingkir oleh PAOK. Benfica finis dari peringkat kedua melalui Rangers dari fase grup Liga Europa. Kini raksasa Portugal itu bersiap menghadapi Arsenal dari babak berikutnya.

Kekecewaan Benfica berlanjut di final Taca de Portugal. FC Porto mengalahkan Benfica atas skor 2-1. Sebelumnya, Benfica agak menelan kekalahan 2-0 mengenai Porto di Piala Super Portugal pada Desember 2020.

Alhasil, Benfica bisa dimabersedian ke kedalam cela satu klub bahwa kandas bersinar di tahun 2020.

Baca Juga: 4 Pemain incaran Manchester United (MU) ini demi perkuat pertahanan

 

4. Inter Milan

 

4. Inter Milan

Inter Milan menunjuk Antonio Conte sebagai pelatih anyar mereka demi musim panas 2019.

Mantan manajer Chelsea ini telah membuktikan kebersikerasannya sebagai salah satu pelatih paling cerdik dempet dunia. Hal itu cukup didukung atas gerakan dempet bursa transfer, atas beberapa pemain mutakhir tiba dempet San Siro.

Namun, kampanye debutnya bersama Nerrazurri tidak berjalan seimbang rencana. Di 2019, Inter Milan tersingkir atas babak grup Liga Champions dan turun ke Liga Europa.

Inter Milan pernah berjaya mencapai final akan Agustus 2020 tetapi kalah 2-1 antara final ketimbang spesialis Liga Europa, Sevilla.

Selain itu, perjalanan mereka dekat Coppa Italia berakhir demi kekalahan adu penalti atas Napoli dekat semifinal, tetapi mereka finis bak runner-up liga melawan Juventus .

Kini, di musim 2020/2021, tersingkirnya Inter Milan atas Liga Champions di babak penyisihan grup merupakan titik terendah bagi klub. Tidaklah berlebihan menjumpai mengatakan bahwa Inter Milan adalah melenceng satu klub yang kandas bersinar di tahun 2020.

Baca Juga: Juergen Klopp: Mohamed Salah bahagia di Liverpool

 

3. Manchester United

 

3. Manchester United

Manchester United adalah keliru satu klub yang urung bersinar di tahun 2020. Selain itu, Setan Merah berjalan lewat ketidakkonsistenan sepanjang tahun.

Hasil betul tercatat rapi setiap melawan tim teragam dempet Liga Inggris. Namun, kondisi itu berbalik demi hasil yang mengecewakan melawan tim kuda hitam.

Bukti Manchester United kandas bersinar: Setan Merah lolos ke tiga semifinal pada tahun 2020 tetapi kandas melaju ke final mana pun.

Hal terkemuka ditambah dengan urungnya Manchester United di penyisihan grup Liga Champions. Meski, pernah memenangkan dua pertandingan prima mereka.

Kini menjelang berganti tahun 2021, Ole menunjukkan tanda betul bagi Manchester United menjumpai dalam tim tangguh atas Eropa dan Liga Inggris.

Baca Juga: Dua bek muda ini jadi incaran Klopp kepada perenergik pertahanan The Kop

 

2. Manchester City

 

2. Manchester City

Berbeda dari klub lain di daftar ini, Manchester City mengakhiri tahun 2020 dengan trofi di kantong. Manchester City melanjutkan dominasi di Piala Liga Inggris dengan kemenangan atas Aston Villa di final. Namun, kondisi tercantum berlawanan di persaingan Liga Inggris.

Gelar Liga Inggris mereka secara efektif diserahkan kepada Liverpool, sementara itu Arsenal mengakhiri dominasi City hadapan Piala FA hadapan tahap semifinal.

Hasil paling mengecewakan datang saat menjalani perempat final Liga Champions. Manchester City kala kalah 3-1 dari Olympique Lyon. Kondisi ini mentok dari prestasi yang melaksanak cucuan Manchester City yang telah memecahkan rekor treble domestik tahun sebelumnya. 

Pantas jika Manchester City menjabat melenceng satu klub yang kandas besinar di tahun 2020.

Kini, Manchester City masih berjuang karena masih berada di peringkat ke-8 di tabel Liga Inggris. Tercatat Manchester City menyarngkan 21 gol dari 14 pertandingan Liga Inggris.

Baca Juga: Inter Milan bagi jual Christian Eriksen bulan depan

1. Barcelona

1. Barcelona

Tahun 2020 menjabat tahun nan tak terlupakan bagi Barcelona, beserta performa nan buruk melontarkan Barcelona batal menorehkan gelar satupun.

Kekalahan 3-2 dalam Atletico Madrid dalam semifinal Piala Super Spanyol dalam Januari terbukti menjadi katalisator atas efek domino bahwa menyusul.

Sementara manajer Ernesto Valverde dibebastugaskan dan segera diganti demi Quique Setien. Mantan manajer Real Betis itu sendiri hanya berkuat kurang atas tujuh bulan.

Barcelona sempat memiliki keunggulan dua poin di puncak klasemen lewat siap bagi mempertahankan gelar La Liga Spanyol. Namun, laga spektakuler pasca-lockdown membuat Barcelona mengakhiri musim lima poin di belakang rival, Real Madrid .

Bukan namun itu, kehancuran total menerpa Barcelona di Liga Champions saat Bayern Munich menghancurkan Messi cs dengan kekalahan 8-2.

Selanjutnya, pemecatan Quique Setien selanjutnya pengangkatan Ronald Koeman kosongbil manajemen Barcelona. Namun, kemunduran tersenggang yang diderita Barcelona sama bersama ketika Lionel Messi mengajukan permintaan resmi untuk hengkang atas klub.

Bintang Argentina akhirnya memilih demi berkuat dekat Camp Nou tetapi Barcelona mengakhiri tahun tanpa trofi demi esensial kalinya terdalam 12 tahun. Ini merupakan akhir yang mengecewakan demi melenceng satu tahun terburuk terdalam sejarah klub besar.

Pantas, jika Barcelona menjadi salah satu klub yang batal bersinar dekat tahun 2020. Selanjutnya: 5 Pencetak hattrick terluber sebujur sejarah sepak bola, siapa saja?